Pemanfaatan Lahan Sempit dengan Vertikal Garden untuk Lingkungan yang Hijau (Green Living) di RW I Kelurahan Kedungmundu
Wilayah RW I Kelurahan Kedungmundu merupakan salah satu daerah binaan Jurusan Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang. Pada Wilayah tersebut terdapat Posdaya Anggrek Husada. Posdaya merupakan suatu wadah pemberdayaan masyarakat untuk mewujudkan kesejahteraan dari lingkungan terkecil keluarga dan masyarakat secara umum. Pilar Posdaya yang sudah kita kenal adalah : pendidikan, ekonomi, kesehatan dan lingkungan. Dalam kegiatan pembinaan posdaya tersebut peran institusi dalam hal ini Jurusan/Prodi di lingkungan Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi senantiasa melakukan pembinaan secara bertahap dan berkesinambungan agar perannya dalam memfasilitasi masyarakat di Wilayah Posdaya Anggrek Husada dapat terwujud masyarakat yang sehat, sejahtera dan mandiri.
Kegiatan fasilitasi berbasis pemberdayaan pada kesempatan ini kami garap untuk pilar kesehatan dan lingkungan. Kegiatan dari pagi dimulai jam 06.00 pagi dengan senam yang dipimpin langsung oleh warga setempat. Selanjutnya istirahat dengan sarapan pagi bersama, dan penyampaian materi tentang pemanfaatan lahan sempit dengan vertical garden oleh Ibu Sri Mulyati dan selanjutnya dilanjutkan praktek membuat vertical garden.
Wilayah RW I Kelurahan Kedungmundu yang dibina oleh dosen Jurusan Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi (Sri Mulyati, S.Si, MT dkk). Sosialisasi dan pemberian materi tentang pemanfaatan lahan sempit dengan vertical garden dilingkungan perumahan Sinar Waluyo (RW I) diberikan pada kelompok paguyuban lansia Sinar Adi Yuswa yang memiliki anggota cukup banyak baik internal maupun eksternal perumahan Sinar Waluyo. Metode Vertikal garden (teknik vertikultur) merupakan cara bercocok tanam yang dikelola secara vertical biasanya disebabkan oleh karena lahan pekarangan yang sempit. Selain itu juga diberikan materi praktik agar masyarakat dapat berkreasi membuat taman vertical dengan media barang bekas dan barang-barang yang mudah didapat disekitar kita. Antara lain : Botol Bekas minuman 1,5 liter, Tali, Gunting, media tanam yang ringan (sekam bakar), nutrisi, dan tanaman yang ringan seperti lipstick, kuping gajah (anthurium), dollar plant, soapwort, lili paris, begonia, mandevilla, hosta, sirih merah dan tanduk rusa.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan salah satu tri dharma perguruan tinggi. Semoga dengan kegiatan seperti ini, civitas akademika Jurusan Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi dapat turut berpartisipasi dan berkontribusi untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, mandiri dan sejahtera di wilayah binaan khususnya dan masyarakat pada umumnya. (Sri Mulyati)
